Jumat, 25 Apr 2025
LidahRakyat | Aspirasi, Berani dan Aksi
Aku dan Kau Kawanku
Antologi Puisi Leni Marlina
Penulis: Leni Marlina*
Style - 08 Nov 2024 - Views: 760
image empty
Ilustrasi
Ilustrasi Puisi Leni Marlina "Aku dan Kau, Kawanku". Sumber gambar: Starcom Indonesia's Painting Collection No.79 by AI.

1)
Kawanku, tak peduli jika langkahmu mencipta cacophony,
seperti meteor yang melesat liar di langit kelam,
jangan sekali pun kau tiru jejakku,
setiap tapakmu adalah dentuman yang kau ledakkan,
sebuah narasi bebas yang hanya bisa kau buat.

2)
Kawan, aku di sini bukan untuk membekukan ambisimu,
melainkan menjadi bara api di jantung hatimu,
mendorongmu menerobos batas yang kau cita,
seperti badai yang mengamuk, merobek kesunyian,
namun tetap berpijar di langit yang bersatu.

Jangan takut mengeksplorasi jalur yang tak terpetakan, kawan,
itu bukan tanda kau hilang dalam labirin,
tapi petunjuk bahwa kau tengah menggali jiwa,
seperti suara guntur yang menggema,
menyusun simfoni yang tak pernah kau bayangkan.

3)
Kawan, jika peta yang kutunjukkan tak selalu kau jalani,
tak mengapa, itu adalah manifestasi keberanianmu,
melangkah dengan ritme badai yang kau ciptakan,
mencari cahaya dalam kegelapan yang menggigit,
menemukan arti di balik setiap hembusan napas yang terbakar.

Kau akan sampai, kawanku, dengan semangat yang membara,
seperti mentari yang menerobos malam yang pekat,
tak peduli seberapa besar rintangan menghadang,
di setiap langkah, mimpi akan membara,
dan suatu hari nanti, kita akan
merayakan persahabatan kita, meskipun arah dan langkah kita tak selalu seirama.

Padang, Sumbar, 2020

*Riwayat Penulis

Puisi ini awalnya ditulis oleh Leni Marlina hanya sebagai hobi dan koleksi puisi pribadi di tahun 2020. Puisi tersebut direvisi kembali serta dipublikasikan pertama kalinya melalui media digital tahun 2024.

Leni Marlina telah mengabdi sebagai dosen tetap di Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang sejak tahun 2006. Penulis juga merupakan pendiri dan kepala beberapa komunitas digital bidang sastra, pendidikan dan sosial termasuk World Children's Literature Community (WCLC): https://rb.gy/5c1b02; POETRY-PEN International Community; komunitas PPIPM (Pondok Puisi Inspirasi Masyarakat) Starcom Indonesia; (Starmoonsun Eduprenuer Community Indonesia):  https://rb.gy/5c1b02. Sebagai anggota aktif dari Perkumpulan Penulis Indonesia SATU PENA Sumatera Barat, penulis juga terlibat dalam kolaborasi internasional, seperti Victoria Writers Association di Australia dan ACC International Writers Community di Hong Kong.


Komentar (62)
DEFRI PUTRA
17 Januari 2025, 15:31 WIB
Menurut saya, puisi ini adalah seruan persahabatan yang penuh semangat dan penghargaan terhadap perbedaan. Puisi ini menyampaikan pesan bahwa setiap individu memiliki jalan dan ritme unik dalam hidup. Persahabatan sejati bukanlah tentang menyeragamkan langkah, tetapi saling mendukung untuk berani menemukan jati diri. Puisi ini mengajarkan bahwa meski arah berbeda, kebersamaan tetap bisa dirayakan dengan semangat yang sama.
Dolarin Adisty
14 Januari 2025, 16:32 WIB
Secara keseluruhan, puisi ini memberikan motivasi tentang kebebasan, keberanian, dan nilai persahabatan. Ini mengingatkan kita bahwa setiap orang memiliki keunikan tersendiri, dan dukungan dari teman teman dapat membuat perjalanan itu lebih berarti.
tasya
13 Januari 2025, 15:38 WIB
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Viola Berliana, izin menyampaikan pendapat saya tentang isi dari puisi "Aku dan Kau Kawanku" karya Mam Leni Marlina. Puisi ini menggambarkan semangat persahabatan yang penuh dorongan dan dukungan satu sama lain. Puisi ini juga mengajak kita agar tidak takut dalam mengejar impian, meskipun jalan dan tantangannya tidak selalu mudah, Namun dengan adanya rasa saling mendukung, antara kita dan kawan serta adanya keyakinan bahwa keduanya akan menemukan arti dan tujuan hidup akan menginspirasi kita untuk terus bergerak meski tantangan datang.
Muhammad Fadel
11 Januari 2025, 11:59 WIB
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Yusmitha Febriana Hutasuhut, izin menyampaikan pendapat saya tentang isi dari Puisi "Aku dan Kau Kawanku" karya Mam Leni Marlina. Puisi ini menggabarkan tentang semangat dan persahabatan, yang dimana sebagai sahabat kita harus selalu mendukung di dalam kehidupan. Selain itu, puisi ini juga menyampaikan pesan kepada kita agar tidak takut untuk mengambil langkah. Meskipun setiap orang memiliki langkah dan tujuan hidupnya masing-masing, tetapi meskipun berada di jalan berbeda dukungan dari kawan akan menjadi semangat dan kekuatan untun menhadapi tantangan di setiap langkah.
Asti Marito Rambe
30 Desember 2024, 11:57 WIB
1. Business Idea Inspired by the Poem: A potential business idea inspired by "Aku dan Kau Kawanku" could be the establishment of a creative mentorship program or community workshop that focuses on personal development and artistic expression. This program could provide a platform for individuals to explore their passions, share their unique stories, and develop their skills in various creative fields, such as writing, art, and music. By fostering a supportive environment where participants can encourage each other to break boundaries and pursue their dreams, the program would embody the themes of friendship, exploration, and empowerment found in the poem.

2. Character Traits to Apply in Business: The character traits that should be applied in starting and running this business include encouragement, openness, and resilience. Encouragement is essential for motivating participants to pursue their ambitions and explore new paths, much like the supportive tone of the poem. Openness is crucial for creating an inclusive environment where diverse ideas and expressions are welcomed, allowing individuals to feel free to share their unique perspectives. Lastly, resilience is important for navigating the challenges that come with personal growth and creative endeavors, reinforcing the idea that setbacks are part of the journey toward achieving one's dreams.

Jesica Imelda Pasaribu. 24 JD EPR KM 7-8 NK3-23 LM