LIDAHRAKYAT.COM- Komunitas Eko Enzim NTT terus bergerak membangun pertanian ramah lingkungan. Kali ini, mereka memberikan pelatihan pembuatan pupuk cair NPK berbasis eko enzim kepada kelompok tani muda Jabalfarm Milenial di Kota Kefamenanu.
Pelatihan berlangsung pada Kamis (29/05/2025) di kebun milik Fahmi H. Abdullahi, SE yang berlokasi di RT 51 RW 05, Kelurahan Tubuhue, Kecamatan Kota Kefamenanu. Kegiatan ini difasilitasi langsung oleh Plt. Kepala Dinas Pertanian TTU, Charles Malelak, bersama Koordinator Komunitas Eko Enzim NTT, Roman Nopala.
Para peserta pelatihan merupakan anggota kelompok tani Jabalfarm Milenial, yang terdiri dari Matias Giri, Novrianus Nino, Ignasius Tanii, Dominggus Naisoko, Irenius Naisoko, Fauzan Neno, dan Jefrianus Kono.
Dalam sesi pelatihan, para peserta diajarkan cara membuat pupuk cair NPK alami dari bahan-bahan organik sekitar. Selain ramah lingkungan, pupuk eko enzim ini juga dikenal hemat biaya dan mampu menyuburkan tanah secara berkelanjutan.
“Harapan kami, anak-anak muda ini bisa menjadi pelopor ekologi pertanian di daerahnya sendiri,” kata Roman Nopala. Ia juga menegaskan bahwa pemanfaatan eko enzim bukan hanya solusi pertanian, tetapi juga bagian dari gaya hidup yang peduli pada bumi.
Sementara itu, Charles Malelak menyebutkan bahwa regenerasi petani perlu didukung dengan pengetahuan baru yang aplikatif dan sesuai tantangan zaman. “Jabalfarm Milenial ini membuktikan bahwa bertani bisa keren, kreatif, dan tetap cinta alam,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi semacam titik tolak kolaborasi antara pemerintah, komunitas, dan generasi muda dalam memperkuat ketahanan pangan lokal dengan pendekatan yangl ebih hijau.(Roman)
18 hrs ago
2.61K
141